Iran hari Selasa (17/7) mengatakan, ada alasan bagi penyelenggaraan kerja sama nuklir antara Amerika dan Iran, jika Amerika menghentikan kebijakan permusuhannya terhadap Iran.
Juru bicara badan nuklir Iran, Behrouz Kamalvandi kepada wartawan mengatakan bahwa "pasti ada alasan bagi kerjasama di bidang nuklir dan banyak bidang lainnya jika suasana politiknya kondusif."
Meski demikian Kamalvandi mengatakan "kecil kemungkinannya" AS akan mengubah kebijakannya yang bermusuhan terhadap Iran.
Ia menambahkan bahwa dalam waktu singkat setelah kesepakatan nuklir 2015 antara Iran dan kekuatan dunia termasuk AS, ahli-ahli Amerika dan Iran punya "hubungan baik dan bersahabat".
Pada bulan Mei, Presiden AS Donald Trump secara sepihak menarik diri dari perjanjian itu, karena menganggapnya tidak cukup kuat dan tidak mencakup pengaruh militer Iran di Timur Tengah dan program rudal balistik. [my/jm]
