Tentara Malaysia menewaskan sekurang-kurangnya 13 lelaki bersenjata yang diduga adalah bagian dari kelompok Filipina yang mengklaim sebagai pemilik Sabah.
Menteri Pertahanan Zahid Hamidi mengatakan kepada wartawan hari Rabu bahwa pasukan Malaysia masih melakukan pencarian di Sabah. Ia memperingatkan bahwa korban lebih banyak mungkin akan jatuh.
Menurut polisi, sebagian besar dari sekitar 200 militan tampaknya lari ke wilayah perkebunan di sekitarnya setelah Malaysia hari Selasa melancarkan serangan udara dan mengerahkan ratusan tentara ke kawasan itu.
Kepala polisi Malaysia Ismail Omar menegaskan bahwa wilayah pencarian telah diperluas.
Pertikaian multi timbul bulan Februari ketika kawanan bersenjata menyerbu sebuah desa pesisir dan menuntut pengakuan sebagai pemilik Sabah. 32 orang anggota kelompok itu dan delapan orang polisi tewas dalam bentrokan-bentrokan yang terjadi.
Jurubicara kelompok Filipina itu telah menyatakan bahwa mereka tidak akan menyerah dan akan bertempur hingga tetes darah terakhir.
Menteri Pertahanan Zahid Hamidi mengatakan kepada wartawan hari Rabu bahwa pasukan Malaysia masih melakukan pencarian di Sabah. Ia memperingatkan bahwa korban lebih banyak mungkin akan jatuh.
Menurut polisi, sebagian besar dari sekitar 200 militan tampaknya lari ke wilayah perkebunan di sekitarnya setelah Malaysia hari Selasa melancarkan serangan udara dan mengerahkan ratusan tentara ke kawasan itu.
Kepala polisi Malaysia Ismail Omar menegaskan bahwa wilayah pencarian telah diperluas.
Pertikaian multi timbul bulan Februari ketika kawanan bersenjata menyerbu sebuah desa pesisir dan menuntut pengakuan sebagai pemilik Sabah. 32 orang anggota kelompok itu dan delapan orang polisi tewas dalam bentrokan-bentrokan yang terjadi.
Jurubicara kelompok Filipina itu telah menyatakan bahwa mereka tidak akan menyerah dan akan bertempur hingga tetes darah terakhir.