Tautan-tautan Akses

Tersangka Serangan Paris Mengatakan Dia Adalah “Pria Bertopi” di Bandara Brussels


Polisi menyelidiki kawasan tempat penangkapan terduga Mohamed Abrini, Brussel, Belgia
Polisi menyelidiki kawasan tempat penangkapan terduga Mohamed Abrini, Brussel, Belgia

Mohamed Abrini, tersangka pelaku serangan Paris, telah mengaku kepada penyidik, bahwa dia adalah "laki-laki bertopi" dalam serangan di Bandara Brussel. Pada penyerbuan hari Jum'at, polisi Belgia menangkap lima orang yang diduga kuat terkait serangan di Paris dan Brussel.

Jaksa Penuntut Umum Belgia hari Sabtu mengatakan tersangka serangan Paris Mohamed Abrini mengaku kepada penyidik bahwa dia adalah “laki-laki bertopi” yang terlihat mendampingi dua pembom bunuh diri di bandara Zaventem Brussel pada tanggal 22 Maret.

Dalam serangkaian penyerbuan Jumat, polisi Belgia menangkap lima orang, termasuk Abrini, 31 tahun, seorang warga Belgia keturunan Maroko yang diduga terkait dengan serangan di Paris dan Brussel.

Jaksa penuntut Belgia mendakwa empat tersangka lain hari Sabtu yang diduga terkait dengan pemboman bunuh diri di Brussel bulan lalu yang menewaskan 32 orang dan melukai banyak lainnya.

Sejumlah tersangka yang ditahan termasuk Abrini, Osama K., Herve B. M. dan Bilal E. M., didakwa ikut melakukan “aksi teror yang menewaskan orang lain” dan terlibat dalam “kegiatan kelompok teroris” dalam serangan 22 Maret di bandara Brussel dan sebuah stasiun kereta, kata pejabat kejaksaan dalam pernyataan.

Sebelumnya Sabtu, pihak berwenang Belgia mengukuhkan penangkapan tersangka keenam yang terkait dengan serangan Brussel, tanpa merincikan lebih lanjut.

Polisi melakukan penyerbuan hari Sabtu di distrik Etterbeek di Brussel, tetapi tidak melakukan penangkapan.

Dua tersangka lain yang ditangkap pekan ini telah dibebaskan “setelah interogasi menyeluruh,” kata pernyataan itu.

Meskipun sejumlah tersangka telah ditangkap terkait dengan serangan 13 November di Paris dan pemboman mematikan di Brussel pada bulan Maret, ibukota Belgia tetap dalam status siaga teror teringgi kedua, karena kemungkinan terjadinya serangan lain. [vm]

XS
SM
MD
LG