Sebuah tim pengamat tahap pendahuluan dari Liga Arab telah tiba di Suriah, di tengah meningkatnya angka kematian akibat penumpasan terhadap kerusuhan oposisi.
Tim itu tiba hari Kamis untuk menyiapkan kerangka bagi para pemantau Liga Arab yang akan tiba dalam beberapa minggu mendatang. Tim pemantau itu akan memastikan apakah Suriah memenuhi janjinya untuk menghentikan serangan terhadap demonstran anti-pemerintah.
Para aktivis mengatakan sedikitnya 21 orang tewas hari Kamis, setelah serangan pasukan keamanan dan berbagai bentrokan. Organisasi HAM Suriah atau The Syrian Observatory for Human Right mengatakan sembilan kematian itu terjadi di daerah pusat pergolakan Homs.
Pemerintah Suriah bersedia untuk mengizinkan para pemantau masuk ke negara itu karena mendapat tekanan global untuk menghentikan penumpasan berdarah terhadap pembangkangnya.
Liga Arab juga mendesak Suriah untuk menarik mundur pasukan keamanan dari kompleks perumahan dan memulai pembicaraan dengan pihak oposisi.