Milyarder real-estate Amerika Donald Trump, kontestan terkuat capres dari Partai Republik memperolok usaha bersama kedua saingannya untuk menggagalkan kampanyenya hari Senin (25/4), dengan menyebutnya “tindakan putus-asa yang mengerikan.”
Kedua penantang Trump, Senator Texas Ted Cruz dan gubernur Ohio John Kasich, mengumumkan rencana Minggu malam untuk menggagalkan usaha Trump yang tidak pernah memegang jabatan politik, untuk memenangkan nominasi dalam pemungutan suara pertama konvensi nasional partai Republik bulan Juli, dengan harapan para delegasi dalam konvensi akan memilih mereka dalam pemungutan suara berikutnya.
Kasich mengatakan ia akan menghentikan kampanye di negara bagian Indiana, dimana pemungutan suara partai Republik dalam perebutan nominasi tanggal 3 Mei, akan memberi Cruz peluang yang lebih baik untuk menang disana atas Trump.
Sementara itu, Cruz setuju menghentikan kampanyenya dalam dua negara bagian di barat Amerika, yakni Oregon yang memungut suara tanggal 17 Mei dan New Meksiko tanggal 7 Juni, untuk memberi Kasich peluang yang lebih besar untuk melawan Trump untuk merebut delegasi konvensi di kedua negara bagian itu. Baik Cruz maupun Kasich mengatakan mereka akan melanjutkan persaingan satu-sama lain dan Trump di negara-negara bagian lain.
Trump menyindir usaha Cruz-Kasich itu, dengan mengatakan, “sangat menyedihkan melihat dua orang politisi yang sudah dewasa harus ber-kolusi melawan satu orang yang baru menjadi politisi selama 10 bulan dalam usaha mencegah orang itu memperoleh nominasi partai Republik. [gp]
