Presiden Donald Trump hari Selasa (22/8) mengunjungi fasilitas patroli perbatasan di dekat perbatasan dengan Meksiko di negara bagian Amerika Serikat bagian barat daya, Arizona.
Lawatan ke kota Yuma, Arizona itu dilakukan saat presiden berupaya untuk mendapatkan persetujuan Kongres guna mendanai pembangunan tembok perbatasan di bagian barat daya Amerika.
Presiden Trump mengunjungi fasilitas Customs and Border Protection Amerika untuk melihat peralatan yang digunakan untuk pengawasan dan deteksi penyeberangan perbatasan, dan mengadakan briefing tertutup dengan staf lokal.
Selasa pagi, pejabat dari Department of Home Security – DHS - atau Departemen Keamanan Dalam Negeri, Amerika yang mengawasi perlindungan perbatasan dan tugas imigrasi, menyorot keberhasilan Yuma dalam mengurangi jumlah penyeberangan selama beberapa tahun terakhir.
Tetapi pagar dan dinding tidak cukup, kata seorang pejabat DHS beberapa jam sebelum kunjungan Presiden Trump yang direncanakan. Seperti rekan-rekan dari DHS yang telah memberikan kesaksian di depan Kongres, dia menunjuk pada kebutuhan akan teknologi, intelijen dan prasarana yang lebih baik, seperti jalan-jalan untuk menuju ke bagian-bagian perbatasan, serta para petugas tambahan, untuk memperkuat keamanan perbatasan.
Presiden Trump dan pemerintahannya sejak Januari, mendorong perubahan agresif pada sistem imigrasi dan deportasi negara Amerika. [sp]
