Presiden Donald Trump menguasai sepenuhnya gerakan politik konservatif Amerika dan mendorongnya ke arah yang ia inginkan, kata salah seorang pembantunya hari Kamis (23/2).
Berbicara dalam Konferensi Aksi Politik Konservatif (CPAC), yang merupakan rapat tahunan terbesar kaum konservatif Amerika, pembantu Presiden Donald Trump Kellyanne Conway mengatakan Trump memiliki sesuatu yang membuat kaum konservatif mendukungnya meskipun keyakinan dan pandangan mereka tidak selalu sejalan.
“Presiden bergerak pada tingkat akar rumput, dan membuat banyak orang merasa bahwa mereka adalah bagian dari gerakan itu,” kata Conway.
Menurut Conway, Trump memenangkan nominasi calon presiden Partai Republik dengan upaya dari bawah ke atas, dan bukan sebaliknya sebagaimana yang dilakukan banyak politisi yang sudah terkenal dan berpengalaman bertahun-tahun.
Trump mampu merebut dukungan dari kaum konservatif karena mereka merasa bahwa dari awal mereka memiliki peran dan kepentingan dalam upaya Trump, kata Conway. Ide bahwa Trump tampil karena ia ingin tampil, karena ia punya keyakinan pada negara, pada rakyatnya, pada janji-janjinya, mengobarkan semangat kaum konservatif dan itu terlihat jika kita bersama Trump, tegas Conway.
Pidato Trump hari Jumat akan menjadi puncak acara konferensi tahun ini, yang penuh gairah karena Partai Republik menguasai mayoritas dalam Senat maupun DPR untuk pertamakalinya dalam 10 tahun.
Ketua CPAC Matt Schlapp mengatakan kepada VOA bahwa ia melihat semangat populis berkobar dalam acara itu tahun ini, dengan Trump sebagai kekuatan penggeraknya.
Wakil presiden Michael Pence akan berpidato pada acara itu Kamis malam. Kepala Staf Gedung Putih Reince Priebus dan pakar strategi Steve Bannon akan berpartisipasi dalam diskusi panel.
Tidak semua hadirin mendukung konservatisme gaya Trump, dan kehadirannya dalam CPAC yang sudah-sudah mendapat tanggapan berbeda-beda. Banyak posisi Trump mengenai isu-isu tertentu, baik sekarang maupun pada masa lalu, membuatnya bertentangan dengan pandangan konservatif ortodoks.
Namun Ketua CPAC Schlapp mengatakan kepada VOA bahwa ada koalisi tegar dan kokoh yang terdiri dari tiga aliran konservatif: mereka yang peduli pada aspek budaya saja, mereka yang hanya ingin pemerintah kecil dan pajak rendah, dan mereka yang mengatakan bahwa negara memerlukan pertahanan yang kuat.
Schlapp mengatakan, mereka semua kecewa dengan apa yang terjadi di Washington selama beberapa tahun terakhir ini. Mereka merasa bahwa tidak soal berapa kali pemilu mereka menangkan, keinginan mereka tidak pernah terpenuhi, pemerintahan bertambah besar dan pajak terus naik, tegasnya.
Sementara kaum konservatif Partai Republik bertemu di Maryland, Partai Demokrat akan bertemu di Atlanta untuk memilih ketua baru Komite Nasional Partai Demokrat. [ds]
