Polisi di Kashmir-India mengatakan, dua militan hari Rabu melepaskan tembakan ke arah kamp paramiliter, menewaskan lima tentara dan melukai sedikitnya tujuh lainnya, dalam sebuah serangan yang jarang terjadi di ibukota Srinagar.
Pihak berwenang mengatakan kedua pelaku serangan tewas dalam penyerangan itu. Menurut beberapa pejabat, mereka tadinya mendekati pangkalan itu dengan menyembunyikan senjata dan granat mereka dalam tas-tas olahraga sewaktu mereka bergabung dengan sekelompok remaja lokal yang sedang bermain kriket. Tidak seorang pun anak-anak remaja itu yang terluka.
Media lokal mengatakan kelompok militan pro-Pakistan “Hizbul Mujahidin” mengklaim tanggung jawab. Pejabat-pejabat India juga mengatakan mereka percaya kedua pelaku serangan berasal dari Pakistan, tuduhan yang dibantah keras oleh Islamabad.
Serangan-serangan militan secara terorganisir di Srinagar jarang terjadi dalam beberapa tahun ini. Tetapi keadaan di daerah yang dikuasai India itu mulai tegang bulan lalu sejak eksekusi Afzal Guru – seorang separatis Kashmir yang dinilai bersalah atas perannya dalam serangan tahun 2001 terhadap parlemen India.
Pihak berwenang mengatakan kedua pelaku serangan tewas dalam penyerangan itu. Menurut beberapa pejabat, mereka tadinya mendekati pangkalan itu dengan menyembunyikan senjata dan granat mereka dalam tas-tas olahraga sewaktu mereka bergabung dengan sekelompok remaja lokal yang sedang bermain kriket. Tidak seorang pun anak-anak remaja itu yang terluka.
Media lokal mengatakan kelompok militan pro-Pakistan “Hizbul Mujahidin” mengklaim tanggung jawab. Pejabat-pejabat India juga mengatakan mereka percaya kedua pelaku serangan berasal dari Pakistan, tuduhan yang dibantah keras oleh Islamabad.
Serangan-serangan militan secara terorganisir di Srinagar jarang terjadi dalam beberapa tahun ini. Tetapi keadaan di daerah yang dikuasai India itu mulai tegang bulan lalu sejak eksekusi Afzal Guru – seorang separatis Kashmir yang dinilai bersalah atas perannya dalam serangan tahun 2001 terhadap parlemen India.