Media Turki melaporkan polisi menangkap 25 anggota partai politik pro-Kurdi yang diduga terkait pemberontak.
Anggota Partai Perdamaian dan Demokrasi yang pro-Kurdi itu ditangkap Jumat dalam penggerebekan kantor-kantor partai di Turki tenggara. Pemimpin cabang partai itu di provinsi Sanliurfa termasuk mereka yang ditangkap.
Penangkapan terjadi sehari setelah kelompok pemberontak utama Kurdi, Partai Buruh Kurdistan atau PKK, mengumumkan memperpanjang gencatan senjata sepihak selama sebulan guna mendukung upaya perdamaian.
Ketua sementara PKK, Murat Karayilan, kepada wartawan hari Kamis, mengatakan kelompok itu bersedia tanpa batas waktu menghentikan serangan jika pemerintah menunjukkan komitmen untuk perdamaian.
Media Turki melaporkan para pejabat telah memulai pembicaraan dengan pemimpin PKK untuk meyakinkan para pemberontak agar meletakkan senjata mereka.
