Kantor kejaksaan Ukraina, Kamis (16/8), mengatakan telah menuntut hukuman 15 tahun penjara kepada mantan Presiden Viktor Yanukovych yang digulingkan, dengan tuduhan "mengkhianati bangsanya" untuk Rusia, kantor berita AFP melaporkan.
Yanukovych, yang pro-Rusia, tinggal dalam pengasingan di Rusia sejak digulingkan oleh pemberontakan rakyat yang didukung Barat pada 014 dan sangat tidak mungkin ia dihadirkan ke persidangan karena kedua negara masih berselisih.
Yanukovych menyulut protes besar ketika mencabut kesepakatan asosiasi dengan Uni Eropa, dan kemudian melarikan diri ke Rusia pada awal 2014 setelah tindakan keras yang menelan korban di Kiev gagal memadamkan demonstrasi.
Setelah Yanukovych melarikan diri dari Ukraina, Rusia mencaplok semenanjung Krimea di negara itu dan perang meletus antara Ukraina dan pemberontak yang didukung Rusia di bagian timur negara itu.
Sejak itu, pertempuran menelan sekitar 10 ribu jiwa meskipun ada upaya internasional berkali-kali untuk melanggengkan gencatan senjata. [ka]