Uni Eropa mengajak masyarakat internasional, Rabu (17/6) untuk memastikan agar vaksin virus corona tersedia merata bagi semua negara.
Dalam sebuah pernyataan melalui video, Presiden Uni Eropa Ursula Von Der Leyen menyerukan diadakannya KTT vaksin secara global tanggal 27 Juni di mana Uni Eropa dan sejumlah mitranya berencana mengumpulkan sumber daya dan turut memesan vaksin bagi negara-negara berpendapatan rendah dan menengah di masa mendatang.
Von der Leyen menyatakan beberapa negara maju menjadi pembeli internasional dan sekaligus memastikan para pembuat vaksin komersial mendapat modal yang dibutuhkan bagi pengembangan dan produksi vaksin, sementara negara-negara berpenghasilan rendah bisa memperoleh obat-obat tersebut.
Rencana itu menjadi bagian dalam strategi Uni Eropa yang lebih luas yang menjamin tersedianya dosis yang cukup bagi negara kaya dan negara miskin karena dikhawatirkan akan tertinggal di belakang Amerika Serikat dan China.
Pemimpin Komisi Uni Eropa itu mengatakan, "Dalam upaya memerangi pandemi global, tidak ada tempat bagi 'saya duluan.' Eropa bukanlah sebuah pulau. Ekonomi kita terhubung erat - juga dengan seluruh dunia melalui perdagangan global, perjalanan dan kerjasama. "
KTT global itu akan menjadi kampanye penggalangan dana terakhir secara virtual yang direncanakan atas prakarsa Uni Eropa untuk mendapat dana guna mendistribusikan vaksin COVID-19 ke negara-negara berkembang. [mg/ii]
