Wakil Jaksa Agung Amerika Rod Rosenstein mengumumkan pengunduran dirinya pada Senin (29/4) setelah dua tahun masa jabatan yang hiruk-pikuk.
Pengunduran dirinya sudah diperkirakan sejak laporan Mueller tentang campur tangan Rusia dalam pemilihan presiden Amerika selesai Maret lalu dan diumumkan hampir dua pekan lalu.
Dalam surat kepada Presiden Trump, Rosenstein mengatakan, ia akan mundur pada 11 Mei. Ia tidak memberi alasan khusus atas pengunduran dirinya selain mengatakan masa jabatan rata-rata wakil jaksa agung adalah 16 bulan.
Laporan Mueller menyimpulkan, tidak ada bukti bahwa Trump atau kampanyenya berkolusi dengan Rusia untuk mengarahkan pemilih agar mendukung Trump pada pemilihan presiden 2016. Mueller tidak menetapkan apakah Trump menghalangi jalannya keadilan atau tidak. Rosenstein maupun Jaksa Agung William Barr menyatakan tidak menemukan bukti bahwa Trump hendak menggagalkan penyelidikan itu.
Dalam surat pengunduran dirinya, Rosenstein membidik orang-orang Demokrat yang mengkritik Departemen Kehakiman dan percaya bahwa ia dan yang lainnya seharusnya lebih keras terhadap presiden dan bersikeras bahwa bukti menunjukkan Trump bersalah.[ka]
