Perdana Menteri Yunani Lucas Papademos dan Menteri Keuangan-nya Evengelos Venizelos telah melanjutkan pembicaraan mengenai penghapusan sebagian utang dengan para kreditor swasta internasional.
Para pejabat yang dekat dengan pembicaraan itu mengatakan kepada wartawan bahwa kemajuan telah dicapai Kamis malam dalam pembicaraan itu, yang mereka katakan memusatkan perhatian pada masalah-masalah teknis dan hukum. Pembicaraan antara pejabat Yunani dan para perunding dari pihak bank, Charles Dallara dan Jean Lemierre, diperkirakan akan dilanjutkan hari Jumat.
Beberapa perundingan sebelumnya telah gagal menyelesaikan berapa suku bunga yang dapat diterima oleh lembaga-lembaga keuangan yang besar itu atas obligasi Yunani yang sudah diubah dan mereka pegang. Para kreditor menghendaki suku bunga 4 persen, tetapi para pemimpin Eropa menuntut 3,5 persen, untuk meringankan biaya pinjaman Yunani.
Sebelumnya hari Kamis di Davos, Swiss, pejabat tertinggi ekonomi Uni Eropa mengatakan bahwa negara kreditor Yunani kemungkinan harus memberi lebih banyak bantuan keuangan untuk mengurangi utang Yunani yang sangat besar, karena persetujuan dengan para kreditor swasta kemungkinan tidak akan cukup besar.
Komisaris Ekonomi Uni Eropa Olli Rehn mengatakan hari Kamis di kota peristirahatan Swiss, Davos, bahwa ia memperkirakan pemerintah Athena akan mencapai persetujuan dalam beberapa hari mendatang dengan kreditor swasta untuk memotong kira-kira 130 milyar dolar dari utang Yunani kepada mereka.
Tetapi ia menyarankan agar blok 17 negara yang menggunakan mata-uang euro dan Bank Sentral Eropa mungkin harus harus turut memberi uang untuk usaha pertolongan utang itu yang bertujuan untuk menolong Yunani yang mengalami masalah keuangan untuk menegakkan kembali ekonominya dalam tahun-tahun mendatang. Ini adalah gagasan yang ditentang oleh banyak pemimpin Eropa.