Komando Militer Amerika untuk Afrika mengatakan pihaknya melakukan serangan udara di Somalia yang menewaskan seorang pemimpin lasykar al-Shabab.
Pernyataan hari Senin (31/7) mengatakan pasukan Amerika melakukan “operasi serangan kinetik yang berhasil” dekat Tortoroow di Somalia selatan pada waktu dini hari Minggu, waktu Mogadishu. Dikatakannya, operasi itu tidak menewaskan korban sipil.
Sebuah sumber di Somalia mengatakan kepada VOA bahwa serangan itu menyasar dan menewaskan Ali Mohamed Hussein, pejabat tinggi Al-Shabab dan seorang penasehat pemimpin tertinggi kelompok militan itu, Abu Ubaidah.
Hussein, yang juga dikenal dengan nama Ali Jabal, adalah seorang tokoh terkenal di Mogadishu, yang kabarnya memimpin operasi dari ibukota Somalia ketika memaksa perusahaan-perusahaan setempat memberi sumbangan uang.
Juga hari Senin, militer Uganda mengatakan 12 tentaranya tewas dalam serangan militan Shabab di Somalia sehari sebelumnya.
“Dari medan tempur, sekarang dapat dikukuhkan bahwa tentara Uganda atau UPDF kehilangan 12 tentara pemberani-nya dan tujuh orang menderita luka-luka,” kata pernyataan dari Angkatan Bersenjata Uganda.
Paling sedikit semuanya 18 tentara Uni Afrika tewas dalam penyergapan oleh lasykar al-Shabab di daerah Lower Shabelle, kata para pejabat dan sumber keamanan kepada VOA Bahasa Somalia.
Al-Shabab telah berperang selama lebih 10 tahun untuk menggulingkan pemerintah Somalia dan menegakkan negara berdasarkan hukum Shariah yang ketat. [gp]