Aktivis Suriah: Pendiri Kantor Berita ISIS Tewas Akibat Serangan Udara

Serangan jet tempur Tu-22M3 milik angkatan udara Rusia di Suriah, 23 Januari 2017 (Foto: dok).

Baraa Kadek, pendiri kantor berita ISIS, Aamaq, dilaporkan tewas dalam serangan udara di Suriah Timur, sebut para aktivis dan saudaranya. Kelompok militan itu sendiri tidak melaporkan kematian tersebut.

Tetapi saudaranya, Hozaifa, memuat di laman Facebooknya bahwa Kadek dan anak perempuannya tewas dalam serangan udara di kota Mayadeen, provinsi Deir el-Zour.

Media berita oposisi Suriah lainnya, termasuk Halab News Network dan kantor berita Qasioun melaporkan kematian Kadek pada Rabu malam. Tetapi belum jelas benar di mana atau kapan Kadek tewas. Saudaranya mengatakan Kadek tewas di rumahnya.

Menurut Halab News Network, media yang dikelola aktivis di mana Kadek pernah bekerja sebelumnya, Kadek tewas bersama anak perempuannya di mobilnya. Semua media menyatakan ia tewas hari Rabu dalam serangan udara yang diduga dilancarkan koalisi internasional pimpinan Amerika yang memerangi ISIS di Suriah dan Irak.

Belum ada pernyataan dari koalisi. Pekan lalu, koalisi menyampaikan kepada Associated Press mengenai serangkaian serangan udara yang dilancarkan pada 25 dan 26 Mei yang menarget infrastruktur dan fasilitas-fasilitas propaganda ISIS. Disebutkan ketika itu bahwa serangan terhadap fasilitas-fasilitas itu menurunkan kemampuan ISIS.

Kantor berita Aamaq telah menjadi sumber informasi mengenai ISIS yang tercepat dan paling diandalkan, yang digunakan untuk memuat video dan klaim mengenai serangan. [uh/lt]