Irna: Halo dan apa kabar semua sobat VOA? Di sini saya bersama
Brandon: Brandon Garner, welcome friends to All About Idioms!
Irna: Acara ini khusus membahas idiom bahasa Inggris yang umum dalam tulisan dan percakapan orang Amerika sehari-hari. Idiom adalah sekumpulan kata yang tidak bisa diterjemahkan secara harfiah jadi sering membuat bingung siswa kursus bahasa Inggris. Idiom yang jumlahnya ribuan acapkali digunakan sebagai pengukur kefasihan bahasa Inggris seseorang. Salah satu idiom yang sering kita dengar atau baca adalah… Brandon?
Brandon: TOUCH ON, sekali lagi TOUCH ON
Your browser doesn’t support HTML5
Irna: Artinya menyinggung sedikit tentang sesuatu. TOUCH ejaannya T-O-U-C-H artinya sentuh dan ON ejaannya O-N antara lain artinya tentang, mengenai, di atas dsb. Kita simak contohnya:
Brandon: The director mostly talked about the difficulties facing the company, though he did touch on the need to cut expenses, he didn’t say anything about layoffs.
Irna: Artinya: Pak direktur umumnya berbicara tentang berbagai kesulitan yang dihadapi perusahaan, meskipun ia menyinggung tentang pentingnya memangkas pengeluaran, ia sama sekali tidak ngomong tentang PHK.
Kemudian ada lagi idiom
Brandon: TOUCH UP sekali lagi TOUCH UP
Irna: Artinya: memperindah, mempermak, atau memoles. Jadi dengan hanya mengganti kata ON dengan UP ejaannya U-P artinya atas atau naik pada kata TOUCH tadi membuat artinya berubah total. Kita simak contohnya:
Brandon: Actually we didn’t redo the kitchen, just a touch up here and there, you know, like changing the lights and adding a curtain.
Irna: Artinya: Kami sebenarnya tidak merenovasi dapur, hanya memoles sedikit di sana sini, antara lain lemari dan laci dicat baru, lampu-lampu diganti dan jendela dipasang gordijn.
Idiom yang kita bahas tadi adalah:
Brandon: TOUCH ON dan TOUCH UP
Irna: Hanya sekian untuk hari ini.
Brandon: Friends, we’ll back again soon. So long and thanks for listening.