Amnesty International Desak Saudi Hentikan Hukum Pancung

Kantor pusat Amnesty Internasional di Goodwin House Ottawa, Ontario, Canada (foto: dok).

Amnesty International menyebut hukum pancung sangat mengerikan dan mendesak Arab Saudi agar menghentikan hukuman tersebut di kerajaan itu.

Amnesty International mengatakan Arab Saudi memancung kepala seorang perempuan yang dinyatakan bersalah melakukan sihir dan guna-guna.

Organisasi hak azasi yang berbasis di Amerika itu mengatakan warga Saudi Amina bin Salem Nasser dipancung hari Senin di provinsi al-Jawf, Saudi utara.

Amnesty International menyebut pemenggalan kepala sangat mengerikan dan Amnesty mendesak Arab Saudi agar menghentikan semua pemenggalan kepala di kerajaan itu.

Direktur sementara Amnesty untuk program Timur-Tengah dan Afrika Utara, Philip Luther, mengatakan tuduhan berbuat sihir dan guna-guna tidak ditetapkan sebagai kejahatan di Arab Saudi. Ia mengatakan penggunaan tuduhan itu untuk mengenakan hukuman mati yang ekstrim terhadap seseorang merupakan tindakan yang sangat menyedihkan.

Amnesty mengatakan Arab Saudi pernah melaksanakan eksekusi serupa atas tuduhan berbuat sihir bulan September.

Pemerintah Saudi telah sering melaksanakan eksekusi atau pemancungan. Namun organisasi hak azasi itu mengatakan jumlah eksekusi di kerajaan tersebut sudah hampir 3 kali lipat tahun ini, dari 27 tahun 2010 menjadi paling sedikit 79 dalam tahun 2011.