AS akan Tambah Pasukan dan Heli Tempur untuk Bantu Irak

Menhan AS Ash Carter (kanan) dalam pertemuan dengan Menhan Irak Khaled al-Obeidi di Baghdad, Irak Senin (18/4).

Menhan AS Ash Carter mengatakan pasukan tambahan AS itu utamanya adalah penasihat yang dibutuhkan guna membantu logistik pengerahan pasukan Irak lebih jauh.

Menteri Pertahanan Amerika Ash Carter hari Senin (18/4) di Baghdad mengumumkan Amerika akan menyediakan lebih dari 200 pasukan tambahan dan beberapa helikopter tempur Apache guna membantu pasukan Irak dalam perjuangan merebut kembali Mosul, kota di Irak utara, dari ISIS.

Carter mengatakan pasukan baru Amerika itu utamanya adalah penasihat yang dibutuhkan guna membantu logistik pengerahan pasukan Irak lebih jauh dari basis mereka selagi mereka mengepung kota terbesar kedua di Irak itu. Ia mengatakan pasukan baru itu akan memberi saran pada tingkat brigade dan batalyon markas.

Pasukan Irak memulai serangan guna merebut kembali kubu ISIS pada 24 Maret.

Seorang pejabat senior pertahanan mengatakan total delapan helikopter tempur Apache akan dikirim untuk membantu dalam pertempuran itu. Pasukan Amerika dibutuhkan untuk menerbangkan dan memelihara heli-heli itu. Tahun lalu, pejabat Irak menolak tawaran Amerika bagi helikopter Apache dalam pertempuran merebut kembali Ramadi dari ISIS, tetapi pejabat Amerika mencatat, pertempuran merebut Mosul akan jauh lebih sulit. Kota itu jatuh ke militan ISIS pada musim pan as 2014.

Carter hari Senin juga mengumumkan Amerika akan menambah dana bagi pasukan Peshmerga Kurdi di Irak utara. Seorang pejabat senior mengatakan jumlah itu akan menjadi sekitar 400 juta dolar.

Menteri Carter melakukan perjalanan ke Irak hari Senin untuk berbicara dengan komandan-komandan Amerika dan pimpinan Irak mengenai cara Amerika bisa meningkatkan pertempuran melawan militan ISIS di Irak dan Suriah. Ia bertemu Perdana Menteri Haider al-Abadi dan Menteri Pertahanan Khaled al-Obaidi sebelum berbicara dengan Presiden Kurdi Masoud Barzani.

Ini kunjungan Carter ketiga ke Irak sebagai menteri pertahanan. [ka/al]