Menghadapi permasalahan kualitas air di Rio de Janeiro ini, banyak atlet dan pejabat olahraga berupaya berpikiran positif.
Sid Cassidy mengatakan kepada VOA, “Kami mendapat laporan mengenai kualitas air dari Organisasi Kesehatan Dunia setiap bulan dalam setahun terakhir dan kami yakin ini akan jadi perhelatan yang luar biasa.”
Cassidy adalah kepala wasit untuk cabang olahraga Renang Maraton putera yang akan diadakan pada tanggal 16 Agustus di Samudera Atlantik di lepas Pantai Copacabana yang terkenal. Atlet puteri akan berkompetisi sehari sebelumnya.
Isu yang lebih besar adalah di Teluk Guanabara, dimana kompetisi berlayar akan diadakan pekan ini. Meskipun pemandangannya indah, tapi airnya kotor, dan mengandung limbah kotoran manusia yang mengalir setiap hari. Tempat itu belum dibersihkan dengan layak sebelum Olimpiade Rio seperti yang dijanjikan.
Tapi tidak ada yang bisa dilakukan para atlet sekarang ini. Maja Siegenthaler dari Swiss yang akan berkompetisi dalam cabang berlayar mengatakan kepada VOA mau tidak mau dia harus menghadapinya sambil mengambil langkah untuk mencegah penyakit, seperti mencuci tangan. [vm]
Bukan rahasia lagi bahwa kualitas air laut dan teluk di mana sebagian cabang olahraga Olimpiade Rio diadakan, jauh dari kondisi ideal.