Botswana Temukan Berlian Seberat 2.492 Karat, Salah Satu Berlian Terbesar di Dunia

Presiden Botswana Mokgweetsi Masisi memegang berlian seberat 2.492 karat yang digali di salah satu tambangnya dan akan dipamerkan di Gaborone, Kamis, 22 Agustus 2024. (Foto AP)

Botswana mengatakan salah satu berlian terbesar yang pernah ditemukan telah digali di salah satu tambangnya dan akan dipamerkan pada hari Kamis (22/8).

Pemerintah Botswana yakin berlian seberat 2.492 karat itu adalah berlian terbesar kedua yang pernah diperoleh dari sebuah tambang.

Perusahaan pertambangan Kanada Lucara Diamond Corp. mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu bahwa mereka menemukan berlian kasar yang "luar biasa" dari Tambang Karowe di Botswana. Lucara mengatakan itu adalah berlian “berkualitas tinggi” dan ditemukan dalam keadaan utuh. Berlian itu ditemukan dengan menggunakan teknologi sinar-X.

“Kami sangat gembira dengan ditemukannya berlian luar biasa seberat 2.492 karat ini,” kata presiden dan CEO Lucara William Lamb dalam sebuah pernyataan.

Beratnya akan menjadikannya berlian terbesar yang ditemukan dalam lebih dari 100 tahun dan terbesar kedua yang pernah digali dari tambang setelah Berlian Cullinan ditemukan di Afrika Selatan pada tahun 1905.

Cullinan adalah berlian 3.106 karat yang saat ini sudah dipotong-potong menjadi ukuran kecil. Beberapa potongannya merupakan bagian dari permata Mahkota Inggris.

Sebuah berlian hitam yang ukurannya lebih besar ditemukan di Brazil pada akhir tahun 1800-an, namun ditemukan di atas tanah dan diyakini merupakan bagian dari meteorit.

Seorang model berpose sambil memegang berlian potong kasar kualitas permata terbesar yang ditemukan dalam lebih dari 100 tahun, “Lesedi La Rona” seberat 1.109 karat di lokasi rumah lelang Sotheby's di London, Selasa, 14 Juni 2016. (Matt Dunham/AP)

Berlian yang baru ditemukan itu akan dipamerkan kepada dunia di kantor Presiden Botswana Mokgweetsi Masisi, kata pemerintah Botswana. Masisi akan menjadi salah satu orang pertama yang melihatnya.

Pemerintah mengatakan itu adalah berlian terbesar yang ditemukan di negara Afrika bagian selatan tersebut, yang merupakan produsen berlian terbesar kedua dan telah menemukan permata-permata terbesar di dunia dalam beberapa tahun terakhir. Di tambang Karowe sebelumnya pernah ditemukan empat berlian dengan berat lebih dari 1.000 karat.

Sebelum penemuan ini, berlian Sewelo yang ditemukan di Tambang Karowe pada tahun 2019 diakui sebagai berlian tambang terbesar kedua di dunia dengan berat 1.758 karat. Berlian itu dibeli oleh rumah mode Prancis Louis Vuitton dengan harga yang tidak diungkapkan.

Berlian Lesedi La Rona seberat 1.111 karat, juga dari Tambang Karowe di Botswana, dibeli oleh toko perhiasan Inggris seharga $53 juta pada tahun 2017.

Para ilmuwan mengatakan berlian alami setidaknya berusia satu miliar tahun dan beberapa di antaranya berusia lebih dari 3 miliar tahun. [ab/lt]