China mengecam badan antariksa AS (NASA) karena tidak memperbolehkan akademisi China mengikuti konferensi ilmiah NASA di California, AS.
China telah mengecam badan antariksa Amerika NASA karena tidak memperbolehkan para akademisi China mengikuti konferensi ilmiah yang akan diselenggarakan di fasilitas NASA di California bulan November mendatang.
Berbicara di Beijing hari Rabu, juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chunying menuduh NASA melakukan “tindakan diskriminatif”. Ia menambahkan China yakin kegiatan riset ilmiah dan akademi “seharusnya tidak dipolitisir”.
Sekelompok akademisi yang menyelenggarakan konferensi itu hari Selasa mengeluarkan pernyataan, yang mengatakan mereka enggan mendaftar enam warga negara China karena adanya permintaan NASA.
Penyelenggara “Second Kepler Science Conference” mengatakan pada bulan Maret lalu NASA melarang kunjungan warga China atau warga negara lainnya ke fasilitas-fasilitas NASA.
Mereka mengatakan NASA memberlakukan larangan itu sebagai tanggapan atas sebuah undang-undang yang diloloskan Kongres bulan lalu dan disetujui oleh Presiden Barack Obama. Undang-undang itu mencakup pembatasan akses ke fasilitas-fasilitas NASA oleh warga beberapa negara karena alasan keamanan nasional.
Pihak penyelenggara mengatakan mereka baru tahu tentang larangan NASA itu akhir September lalu dan mestinya bisa memindahkan konferensi itu menjauhi Pusat Penelitian Ames NASA jika mereka sebelumnya mengetahui hal itu. Mereka mengecam langkah NASA itu sebagai hal yang “menyedihkan”.
Beberapa ilmuwan NASA mengatakan mereka akan memboikot konferensi itu untuk memprotes pengecualian akademisi-akademisi China itu.
Berbicara di Beijing hari Rabu, juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chunying menuduh NASA melakukan “tindakan diskriminatif”. Ia menambahkan China yakin kegiatan riset ilmiah dan akademi “seharusnya tidak dipolitisir”.
Sekelompok akademisi yang menyelenggarakan konferensi itu hari Selasa mengeluarkan pernyataan, yang mengatakan mereka enggan mendaftar enam warga negara China karena adanya permintaan NASA.
Penyelenggara “Second Kepler Science Conference” mengatakan pada bulan Maret lalu NASA melarang kunjungan warga China atau warga negara lainnya ke fasilitas-fasilitas NASA.
Mereka mengatakan NASA memberlakukan larangan itu sebagai tanggapan atas sebuah undang-undang yang diloloskan Kongres bulan lalu dan disetujui oleh Presiden Barack Obama. Undang-undang itu mencakup pembatasan akses ke fasilitas-fasilitas NASA oleh warga beberapa negara karena alasan keamanan nasional.
Pihak penyelenggara mengatakan mereka baru tahu tentang larangan NASA itu akhir September lalu dan mestinya bisa memindahkan konferensi itu menjauhi Pusat Penelitian Ames NASA jika mereka sebelumnya mengetahui hal itu. Mereka mengecam langkah NASA itu sebagai hal yang “menyedihkan”.
Beberapa ilmuwan NASA mengatakan mereka akan memboikot konferensi itu untuk memprotes pengecualian akademisi-akademisi China itu.