China meningkatkan usaha membela klaim kedaulatannya di Laut China Selatan yang disengketakan dengan meluncurkan latihan militer selama seminggu sekeliling kepulauan Paracel, langkah yang kata para analis bertujuan untuk mengurangi keabsahan keputusan mahkamah internasional yang bersejarah dalam waktu dekat.
Tanpa memberi keterangan lebih jauh, badan keselamatan maritim negara itu mengatakan bahwa latihan angkatan laut itu akan berlangsung sampai Senin depan, satu hari sebelum Mahkamah Arbitrasi Internasional di Den Haag dijadwalkan akan mencapai keputusan mengenai sengketa Beijing dengan Filipina yang meliput daerah dari timur pulau Hainan China sampai hampir seluruh Laut China Selatan, atau yang disebut Nine Dash Line.
“Mahkamah arbitrasi tidak mempunyai yurisdiksi atas sengketa Laut China Selatan dan keputusannya yang akan dicapai adalah illegal dan tidak syah,” kata jurubicara Kementerian Luar Negeri China, Hong Lei, dalam jumpa pers rutin hari Senin, yang menyatakan lagi sikap China.
Hong juga mendamprat mahkamah arbitrasi itu sebagai “corong beberapa kekuatan,” dan menuduh mantan pemerintahan Filipina di bawah Benigno Aquino, yang mengajukannya ke arbitrasi tiga tahun lalu, “merekayasa bohong.” [gp]