Deplu AS: Instruksi Memata-matai Pemimpin Asing Datang dari Luar Deplu

Surat kawat rahasia yang diungkapkan situs Wikileaks mengungkap instruksi bagi diplomat AS untuk memata-matai pemimpin asing.

Seorang pejabat tinggi Deplu AS mengatakan permintaan akan informasi pribadi datang dari para pengelola masyarakat intelijen AS.

Para pejabat Departemen Luar Negeri Amerika mengatakan instruksi kepada para diplomat Amerika untuk mengumpulkan informasi pribadi yang sensitif mengenai para pemimpin asing datang dari masyarakat intelijen Amerika bukan dari Departemen Luar Negeri.

Sebagian dari surat kawat rahasia yang diungkapkan oleh situs internet Wikileaks pada hari Minggu, menyebut permintaan kepada para diplomat Amerika untuk memperoleh DNA, scan iris mata dan informasi pribadi mengenai para pejabat PBB dan para pemimpin asing.

Seorang pejabat tinggi Departemen Luar Negeri Amerika mengatakan hari Selasa permintaan akan informasi pribadi datang dari para pengelola masyarakat intelijen Amerika. Pejabat tersebut juga mengatakan para diplomat Amerika tidak harus mematuhi permintaan itu dan hampir semua tidak menghiraukannya.

Sebelumnya, Juru Bicara Departemen Luar Negeri Amerika P.J. Crowley mengatakan instruksi bagi diplomat untuk mengumpulkan informasi mengenai para pejabat asing datang dari luar Departemen Luar Negeri Amerika. Crowley mengatakan bukan Menteri Luar Negeri Hillary Clinton yang menulis instruksi itu, walaupun instruksi tersebut dikirim dengan menunjukkan namanya.