Perekonomian Amerika telah menunjukkan tanda-tanda-tanda menggembirakan, sehingga kemungkinan tidak diperlukan paket stimulus baru untuk menunjang perekonomian yang terimbas oleh pandemi virus corona, kata pejabat Gedung Putih hari Senin (18/5).
“Kalau perekonomian bekembang lebih lamban dari yang diharapkan, ada kemungkinan kami akan menambah jumlah dana stimulus, dan kami siap untuk membahas hal itu dengan Kongres. Tapi sampai saat ini, kami masih akan terus memantau perkembangannya,” kata penasihat ekonomi Kevin Hassett kepada jaringan televisi CNBC.
BACA JUGA: DPR AS Loloskan RUU Bantuan Pandemi $3 Triliun yang Ditentang TrumpKongres Amerika sebelum ini telah menyetujui bantuan dana 2,9 trilyun dolar atau kira-kira 14 persen dari PDB (produk domestik bruto) Amerika untuk membantu bisnis, negara bagian, pemerintah lokal dan keluarga-keluarga yang terimbas dampak virus corona.
Hari Jumat lalu, kelompok Demokrat dalam DPR Amerika telah menyetujui paket penyelamatan ekonomi paling besar, bernilai 3 trilyn dolar lagi, tapi tipis kemungkinannnya anggaran itu akan disetujui oleh Senat yang dikuasai partai Republik. [ii/jm]