Emma Watson: Foto Seksi Tak Remehkan Feminisme

Aktris Emma Watson di festival film Cannes. (Foto: Dok)

Aktris Inggris Emma Watson mengkritik para pengecamnya yang mengatakan ia mengkhianati prinsip-prinsip feminismenya dengan berpose dalam foto berpakaian terbuka di majalah Vanity Fair dimana bagian-bagian payudaranya terekspos.

Watson, salah satu bintang "Harry Potter" dan pemrakarsa kampanye HeForShe untuk membuat para pria mengadvokasi feminisme, berbicara mengenai pemotretan untuk majalah tersebut saat mempromosikan film terbarunya, "Beauty and the Beast" keluaran Disney.

"Ada banyak miskonsepsi dan kesalahpahaman mengenai apa itu feminisme," ujarnya dalam wawancara dengan Reuters.

"Feminisme memberikan perempuan pilihan. Feminisme bukanlah tongkat untuk memukul perempuan lain. Ini soal kebebasan, kemerdekaan, kesetaraan. Saya tidak begitu paham apa hubungannya dengan payudara saya. Sangat membingungkan. Saya bingung. Sebagian besar orang bingung," ujarnya.

Pemotretan oleh fotografer mode ternama Tim Walker itu memperlihatkan Watson dalam jaket bolero rajutan berwarna putih tanpa beha atau blus di bawahnya.

"Kami telah melakukan banyak hal gila dalam pemotretan itu tapi rasanya sangat artistik dan saya sangat terlibat secara kreatif dan berdiskusi dengan Tim dan saya sangat senang melihat foto-fotonya menarik dan indah," ujarnya. [hd]