Gedung Putih: Pendukung Trump 'Mungkin' Harus Pakai Masker

Presiden AS Donald Trump dalam salah satu acara kampanyenya (foto: dok).

Ribuan orang diperkirakan akan menghadiri rapat umum politik Presiden Donald Trump di Oklahoma Sabtu (20/6) depan. Mereka "mungkin" harus mengenakan masker untuk membantu mencegah penyebaran virus corona, kata penasihat ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow hari Minggu.

Namun, tim kampanye Trump belum mengatakan apakah mereka akan menegakkan pedoman dari pusat pengendalian penyakit Amerika (CDC), yang mengimbau pemakaian masker pada pertemuan besar seperti kampanye Trump di Tulsa. Sampai 19.000 orang mungkin akan datang ke BOK Center, Tulsa, untuk ikut dalam reli skala besar pertama presiden dalam tiga bulan.

BACA JUGA: Meski Demo Berkepanjangan, Trump Tetap Getol Suarakan Perpecahan

Trump berkali-kali menolak saran agar ia mengenakan masker di depan umum untuk memberi contoh kepada orang Amerika guna mencegah penyebaran pandemi yang telah menulari lebih dari 2 juta orang dan menewaskan lebih dari 115 ribu orang di Amerika. Data menunjukkan, itu terbanyak dibandingkan negara mana pun di seluruh dunia.

Ditanya tentang pemakaian masker, Trump pernah menjawab, "Saya tidak akan melakukannya." Tetapi tanggung jawab untuk penyebaran COVID-19, penyakit yang disebabkan oleh virus corona, mengkhawatirkan kampanye Trump.

Mereka mengklaim 200.000 hingga 300.000 orang telah meminta tiket untuk rapat umum di Tulsa, salah satu negara bagian dengan jumlah terbesar pendukung Trump.[ka/ii]