Mencari bahan makanan halal di negara yang mayoritas warganya non-muslim, seperti Amerika, bukanlah hal mudah, namun tidak demikian dengan masyarakat muslim di kota Pittsburgh, Pennsylvania.
PITTSBURGH, PENNSYLVANIA —
Mencari bahan makanan halal di negara yang mayoritas masyarakatnya non-muslim, bukanlah hal yang mudah. Namun, di kota Pittsburgh, Pennsylvania, hal itu tidak lagi menjadi masalah semenjak adanya “Restaurant Depot”, salah satu grosir bahan makanan paling lengkap di kota berjuluk “kota baja” itu.
Bagi para pemilik usaha kecil, khususnya restoran non-waralaba di kota Pittsburgh, Penssylvania, mencari pemasok bahan baku dengan harga murah menjadi sangat penting agar dapat bertahan menghadapi kompetisi.
Inilah konsep bisnis yang ditawarkan oleh “Restaurant Depot”, pusat grosir yang tersebar di 27 negara bagian di Amerika.
Carl Tamburro, Asisten Manajer “Restaurant Depot” mengatakan, “Kami memberi peluang bagi pebisnis kecil untuk berkompetisi dengan pebisnis besar dan bertahan.”
Mereka menyalurkan daya beli perusahaan besar ini kepada perusahaan-perusahaan kecil yang ada di wilayah atau komunitas tertentu. Dengan menawarkan harga lebih murah, “Restaurant Depot” memberi peluang bagi perusahaan kecil tersebut untuk menghemat biaya operasional mereka.
Tamburro menambahkan, “Apa yang kami lakukan pada komunitas adalah menghemat modal pengusaha kecil. Kami menyelamatkan lapangan kerja dan menambah restoran dan bisnis di komunitas."
Tempat ini juga menjadi favorit warga Indonesia pemilik bisnis untuk berbelanja. Seperti Siti Amanah atau Ana, yang baru pertama kali ke sini. Apalagi pusat grosir ini juga menjual beberapa produk dari Indonesia. Sebagai pemilik perusahaan, ia dapat mengajukan permohonan keanggotaan di sini.
"Ada teman bilang, singkong dari “Restaurant Depot” itu enak, empuk gitu loh, makanya saya coba," kata Ana, pemilik usaha kecil 'Dinkel, LLC'.
Selain itu, “Restaurant Depot” juga menjual berbagai produk halal sejak 5 tahun lalu, untuk memenuhi kebutuhan warga muslim sehari-hari dengan harga terjangkau. Ini diakui Nurbaiti atau Bety, pemilik restoran halal “Kusuka” di Pittsburgh.
"Alhamdullilah gak susah karena disini ada beberapa tempat yang menyediakan memang daging halal, jadi gak sulit sama sekali, kita bisa, dari mulai hotdog, chicken nugget, daging, ayam, semua sampai rempela, ati, sometimes itu ada, chicken wing, jadi Alhamdullilah apa yang kita maupun ada," papar Nurbaiti.
Berbagai produk halal yang kerap ditemui dalam menu makanan Amerika, seperti pastrami, roast beef, daging sapi, ayam dan kalkun, juga dapat dibeli di sini.
“Inilah contoh beberapa produk berkualitas di Restaurant Depot yang dikhususkan bagi warga muslim,” papar Tamburro.
Berdasarkan laporan “Islamic Food and Nutrition Council of America", jumlah muslim di Amerika setiap tahunnya naik 15 persen. Ini juga merupakan pertanda terus meningkatnya kebutuhan akan bahan makanan halal di Amerika.
Bagi para pemilik usaha kecil, khususnya restoran non-waralaba di kota Pittsburgh, Penssylvania, mencari pemasok bahan baku dengan harga murah menjadi sangat penting agar dapat bertahan menghadapi kompetisi.
Inilah konsep bisnis yang ditawarkan oleh “Restaurant Depot”, pusat grosir yang tersebar di 27 negara bagian di Amerika.
Carl Tamburro, Asisten Manajer “Restaurant Depot” mengatakan, “Kami memberi peluang bagi pebisnis kecil untuk berkompetisi dengan pebisnis besar dan bertahan.”
Mereka menyalurkan daya beli perusahaan besar ini kepada perusahaan-perusahaan kecil yang ada di wilayah atau komunitas tertentu. Dengan menawarkan harga lebih murah, “Restaurant Depot” memberi peluang bagi perusahaan kecil tersebut untuk menghemat biaya operasional mereka.
Tamburro menambahkan, “Apa yang kami lakukan pada komunitas adalah menghemat modal pengusaha kecil. Kami menyelamatkan lapangan kerja dan menambah restoran dan bisnis di komunitas."
Tempat ini juga menjadi favorit warga Indonesia pemilik bisnis untuk berbelanja. Seperti Siti Amanah atau Ana, yang baru pertama kali ke sini. Apalagi pusat grosir ini juga menjual beberapa produk dari Indonesia. Sebagai pemilik perusahaan, ia dapat mengajukan permohonan keanggotaan di sini.
"Ada teman bilang, singkong dari “Restaurant Depot” itu enak, empuk gitu loh, makanya saya coba," kata Ana, pemilik usaha kecil 'Dinkel, LLC'.
Selain itu, “Restaurant Depot” juga menjual berbagai produk halal sejak 5 tahun lalu, untuk memenuhi kebutuhan warga muslim sehari-hari dengan harga terjangkau. Ini diakui Nurbaiti atau Bety, pemilik restoran halal “Kusuka” di Pittsburgh.
"Alhamdullilah gak susah karena disini ada beberapa tempat yang menyediakan memang daging halal, jadi gak sulit sama sekali, kita bisa, dari mulai hotdog, chicken nugget, daging, ayam, semua sampai rempela, ati, sometimes itu ada, chicken wing, jadi Alhamdullilah apa yang kita maupun ada," papar Nurbaiti.
Berbagai produk halal yang kerap ditemui dalam menu makanan Amerika, seperti pastrami, roast beef, daging sapi, ayam dan kalkun, juga dapat dibeli di sini.
“Inilah contoh beberapa produk berkualitas di Restaurant Depot yang dikhususkan bagi warga muslim,” papar Tamburro.
Berdasarkan laporan “Islamic Food and Nutrition Council of America", jumlah muslim di Amerika setiap tahunnya naik 15 persen. Ini juga merupakan pertanda terus meningkatnya kebutuhan akan bahan makanan halal di Amerika.