Hamas akan Berikan 2.000 Dolar pada Setiap Tahanan yang Dibebaskan Israel

Seorang anggota militan Hamas mencium rekannya yang baru dibebaskan Israel, Mahawish al Qadi, di Rafah, Jalur Gaza (19/10).

Kantor Perdana Menteri Hamas Ismail Haniyeh hari Rabu mengumumkan hibah itu bagi masing-masing tahanan.

Faksi Palestina, Hamas, akan memberi dua ribu dolar kepada setiap bekas tahanan yang tiba di Jalur Gaza setelah dibebaskan oleh Israel dalam pertukaran tahanan.

Kantor Perdana Menteri Hamas Ismail Haniyeh hari Rabu mengumumkan hibah itu bagi masing-masing tahanan. Beberapa bekas tahanan juga akan dibiayai tinggal di sebuah hotel mewah di tepi pantai Gaza, setelah bertahun-tahun dipenjara Israel.

Israel mengirim 294 tahanan ke Gaza melalui Mesir hari Selasa, sebagai bagian dari kesepakatan untuk membebaskan seorang prajurit Israel. Israel juga membebaskan sekitar 100 tahanan ke Tepi Barat dan mengirim lebih dari 40 lainnya ke Mesir untuk dideportasi ke beberapa negara di kawasan itu.

Pihak berwenang Israel membebaskan sejumlah tahanan Palestina dan Arab-Israel dari wilayah Israel. Sebagian besar dari ke-477 tahanan yang dibebaskan hari Selasa, tadinya sedang menjalani hukuman seumur hidup karena serangan-serangan mematikan atas warga Israel.

Sementara itu di Mitzpeh Hila – Israel Utara, prajurit Israel Gilad Shalit berjalan-jalan dengan beberapa anggota keluarga, sehari setelah Hamas membebaskannya dari penahanan selama lebih dari lima tahun di Gaza. Militan Palestina menculiknya dalam sebuah serangan lintas perbatasan yang mematikan di Israel Selatan tahun 2006.