Beberapa jajak pendapat baru-baru ini menunjukkan bertambahnya dukungan publik kepada Obama. Hasil survei terkini oleh NBC News dan surat kabar Wall Street Journal menunjukkan 53 persen yang disurvei mendukung cara Obama menjalankan tugasnya, kenaikan delapan angka dari bulan lalu.
Para analis politik mengatakan penyebab naiknya dukungan itu nampaknya terkait dengan himbauan Obama mengenai perlunya persatuan setelah insiden penembakan baru-baru ini di Arizona yang menewaskan enam orang dan melukai beberapa lainnya, termasuk anggota Kongres Gabrielle Gifford.
Posisi politik Presiden Obama yang membaik terjadi pada pertengahan empat tahun masa jabatannya yang sejauh ini didominasi oleh perdebatan politik yang memecah belah mengenai reformasi layanan kesehatan.
Obama berhasil membuat Kongres menyetujui rancangan undang-undang reformasi layanan kesehatan tahun lalu, tetapi fraksi Demokrat kalah dalam pemilu sela November lalu dan fraksi Republik merebut banyak kursi, menjadikannya mayoritas di DPR.
Peter Brown dari Lembaga Jajak Pendapat Universitas Quinnipiac di Connecticut mengatakan, “Menariknya, di antara yang disurvei ada yang mengatakan hal terbaik yang dilakukan Obama adalah tentang layanan kesehatan, tetapi ada juga yang mengatakan hal terburuk yang dilakukannya adalah tentang layanan kesehatan. Perbedaan ini menunjukkan bagaimana politik Amerika terpecah dalam kaitan dengan layanan kesehatan.”
Presiden Obama menekankan nada persatuan ketika berpidato pada acara peringatan di Tucson bagi mereka yang tewas dan terluka dalam insiden tadi. Ia mengatakan, “Adalah penting bagi kita untuk berhenti berdebat dan memastikan kita berbicara kepada satu sama lain dengan cara yang menyembuhkan, bukan dengan cara yang melukai.”
Himbauan itu segera diuji di DPR di mana fraksi Republik melakukan pemungutan suara untuk mencabut undang-undang layanan kesehatan, termasuk anggota Kongres Paul Ryan dari negara bagian Wisconsin, yang mengatakan, "Kami berada di sini karena kami mendengarkan keinginan rakyat Amerika dalam pemilu sela yang baru lalu. Kami berada di sini karena yakin adalah sangat penting melaksanakan apa yang telah kami katakan untuk dilakukan.”
Para analis yakin upaya pencabutan undang-undang sepenuhnya di Kongres mustahil dilakukan, karena fraksi Demokrat masih menguasai kursi mayoritas di Senat, dan karena Presiden Obama telah bertekad akan memveto setiap rancangan untuk mencabut yang disetujui Kongres.
Dalam masa dua tahun ke depan perhatian akan semakin ditujukan pada pemilihan presiden tahun 2012 dan bagaimana kedua fraksi meraih posisi di Kongres.
Tingkat dukungan Presiden Obama naik akhir-akhir ini dibandingkan dengan tahun lalu.
Peter Brown dari lembaga jajak pendapat mengatakan keberuntungan politik seorang presiden dapat berubah dengan cepat, merujuk kepada apa yang dialami mantan Presiden Ronald Reagan sebelum terpilih lagi tahun 1984.