Inflasi Mulai Cekik Keuangan Generasi Z Berpenghasilan Rendah di AS

Harga bensin di stasiun pengisian BBM Sunoco di sepanjang Ohio Turnpike dekat Youngstown, Ohio, 12 Juli 2022. (Foto: AP)

REUTERS -- Angka inflasi di Amerika Serikat (AS) yang terus merangkak naik, kini mulai merambah ke konsumen muda yang berpenghasilan rendah.

Inflasi mempengaruhi harga konsumen di sebuah supermarket di Manhattan, New York City, AS, 10 Juni 2022. (Foto: REUTERS/Andrew Kell)

Kondisi tersebut kontras dengan kecenderungan konsumen pada umumnya yang ingin melunasi pinjaman dan lebih hemat pada tahun pertama pandemi, menurut data Fed. "Konsumen yang mapan, neraca keuangan mereka kuat, dan riwayat pembayaran utang mereka relatif tepat waktu dibandingkan rata-rata historis," kata Tavares. "Namun, ada area yang menjadi perhatian. Nomor satu di antaranya adalah konsumen menambahkan pinjaman," Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan AS hampir kehabisan waktu menurunkan tingkat inflasi, yang terdongkrak pada tingkat yang tidak terlihat sejak 1980-an.

BACA JUGA: Redam Inflasi, Bank Sentral AS Kembali Naikkan Suku Bunga Acuan 0,75 Persen

Harga yang melambung dengan cepat, kata Tavares, memperburuk kondisi keuangan di antara kaum muda dan peminjam yang memiliki nilai kredit rendah. Di antara kelompok peminjam yang bukan prioritas, persentase utang kartu kredit dan utang cicilan mobil yang jatuh tempo lebih dari 30 hari juga meningkat, menurut VantageScore. Tingkat tunggakan kartu kredit sekarang, berdasarkan data, kembali ke tingkat sebelum pandemi untuk kaum muda dan kelompok peminjam yang bukan prioritas.

Pembeli berbelanja di toko ritel di AS pada 19 Februari 2022. (Foto: AP)

BACA JUGA: Inflasi Capai Rekor Tertinggi, Warga AS Antre Panjang di “Food Bank”
BACA JUGA: Pemerintahan Biden Tolak Label Resesi untuk Situasi Ekonomi AS