Israel telah mengeluarkan daftar resmi ke-477 tahanan Palestina yang hari Selasa akan ditukar dalam tahap pertama sebuah kesepakatan untuk pembebasan seorang tentara Israel. Gilad Shalit ditangkap kelompok Hamas tahun 2006 dalam razia perbatasan masuk ke Jalur Gaza.
Israel mengeluarkan daftar itu hari Minggu di situs lembaga permasyarakatannya. Warga Israel punya waktu 48 jam untuk mengajukan banding terhadap kesepakatan itu.
Hari Sabtu, Presiden Israel Shimon Peres memulai proses kajian terhadap ratusan dokumen tahanan Palestina. Menurut perjanjian pertukaran tersebut, 1.027 warga Palestina akan dibebaskan dalam dua tahap sebagai ganti Shalit, yang akan diserahkan kepada Mesir sebagai perantara dan kemudian Mesir akan menyerahkan Shalit kepada pihak Israel.
Sisa 550 tahanan lainnya akan dibebaskan dalam waktu dua bulan. Termasuk dalam tahanan warga Palestina adalah orang-orang yang bertanggung jawab atas sejumlah serangan fatal atas warga Israel.
Para pemimpin Hamas, yang menguasai Gaza, hari Sabtu bertemu pejabat-pejabat intelijen Mesir di Kairo untuk membicarakan penyerahan tahanan. Mesir membantu menengahi perjanjian itu.