Para pejabat federal sedang menyelidiki apakah seorang pengacara yang ditemukan tewas di New York Senin pagi (20/7) merupakan laki-laki bersenjata yang menembak mati putera dari seorang hakim federal Minggu (19/7).
Seorang pegawai pemkot menemukan mayat pengacara itu di sebuah mobil dekat Liberty, New York, sekitar dua jam dari rumah Hakim Esther Salas di New Jersey, di mana penembakan itu terjadi. Salas sedang berada di lantai bawah saat insiden terjadi dan tidak terluka, tapi suaminya terluka.
Berita lokal melaporkan suami Salas, Mark Anderl, seorang pengacara kriminal, membuka pintu Minggu sore (19/7) saat tersangka yang berseragam kurir FedEx mendatangi rumah itu. Anderl ditembak beberapa kali tapi dalam keadaan stabil setelah menjalani operasi. Putera mereka, Daniel yang berusia 20, ditembak di bagian jantung dan tewas.
BACA JUGA: FBI Buru Tersangka yang Bunuh Putera Hakim FederalSebuah paket FedEx yang dialamatkan ke Salas ditemukan di dalam mobil bersama jenazah pengacara itu. Pihak berwenang sedang menyelidiki apakah sebuah senjata yang ditemukan di tempat kejadian di New York, sama dengan senjata yang digunakan terhadap suami dan putera Salas.
"Kami cukup yakin bahwa dia pelakunya," kata seorang pejabat penegak hukum kepada The New York Times.
Pihak berwenang yakin tersangka bekerja seorang diri.
FBI memimpin penyelidikan kasusnya. Polisi Negara Bagian New Jersey, Polisi North Brunswick dan kantor Kejaksaan Middlesex County juga terlibat. Pihak berwenang belum mengungkapkan motif di balik serangan itu. [vm/lt]