Kelompok yang berafiliasi dengan al-Qaida telah mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan brutal terhadap seorang aktivis hak-hak gay Bangladesh dan rekaannya.
Ansar al Islam mengakui di Twitter telah membunuh Xulhaz Mannan dan Tanay Mojumdar hari Senin (25/4) karena mereka adalah “pelopor dan penganjur homoseksualitas di Bangladesh.”
Pasangan ini berada di rumah Mannan ketika lima penyerang memasuki rumah itu, menyamar sebagai kurir, dan menyerang mereka dengan parang. Mannan dan Mojumdar meninggal di tempat kejadian.
Seorang penjaga keamanan dan seorang anggota polisi yang berusaha menangkap para penyerang terluka dalam serangan menggunakan parang.
Beberapa saksi mata mengatakan kepada polisi bahwa penyerang meneriakkan “Allahu Akbar” ketika melarikan diri, dan pembunuhan itu menyerupai pembunuhan beberapa blogger dan aktivis sekuler di Bangladesh dalam beberapa tahun ini. [lt]
Kelompok militan terkait Al-Qaida di Bangladesh, 'Ansar al Islam', mengakui di Twitter telah membunuh Xulhaz Mannan dan Tanay Mojumdar hari Senin (25/4).