Militer Suriah mengatakan, pesawat-pesawat tempur Israel menyerang sebuah posisi militer Suriah, Kamis pagi (7/9) dekat kota Masyaf, menewaskan dua tentara dan mengakibatkan kerusakan.
Pernyataan militer itu menyebutkan, pasukan Israel menembakkan sejumlah misil saat berada di wilayah udara Lebanon. Masyaf terletak di provinsi Hama, dekat Laut Tengah, sekitar 40 kilometer dari Utara perbatasan Suriah-Lebanon.
Militer Suriah mengatakan, tindakan agresif ini menimbulkan konsekuensi berbahaya terhadap keamanan dan stabilitas kawasan itu.
Militer Israel tidak menanggapi laporan serangan itu, respon biasa Israel selama konflik Suriah. Namun, di masa lalu, para pejabat Israel pernah mengukuhkan bahwa serangan-serangan di dalam wilayah Suriah menarget pengiriman senjata ke Hezbollah, sebuah kelompok militan yang berbasis di Lebanon.
Hezbollah mendukung pasukan Presiden Bashar al-Assad dalam perang di Suriah.
Kelompok Pengamat HAM Suriah yang berbasis di Inggris mengatakan serangan Israel itu menghantam sebuah pusat riset ilmiah dan sebuah kamp tempat penyimpanan misil darat-ke-darat di dekatnya. Amerika Serikat menuduh Suriah menggunakan sebuah pusat riset di wilayah itu untuk mengembangkan dan memproduksi senjata kimia, sebuah tudingan yang dibantah pemerintah Suriah. [ab/uh]