Presiden Pantai Gading yang baru telah memerintahkan milisi dari semua pihak dalam konflik di negara itu agar meletakkan senjata mereka.
Alassane Ouattara mengatakan kepada para komandan militer senior hari Jumat bahwa semua satuan tempur harus kembali ke tangsi-tangsi mereka, dan meminta para komandan agar melucuti senjata milisi dengan paksa jika mereka menolak untuk mematuhi perintah.
Dia mengatakan pihak kepolisian akan mengambil alih penerapan hukum dan ketertiban.
Dalam pidato tersebut, dia menyerukan kepada semua pemimpin milisi agar menarik mundur tentara mereka, tetapi dia juga secara khusus menyerukan hal ini dari komandan milisi Ibrahim Coulibaly.
Pasukan Ouattara bentrok dengan pasukan Coulibaly sebelumnya pekan ini. Saksi mata mengatakan tentara yang setia kepada Ouattara menyerang pasukan Komando Siluman Coulibaly hari Rabu.
Kedua pihak bertempur sebagai sekutu dalam perjuangan menggulingkan mantan presiden Laurent Gbagbo, tetapi pernah bersaing pada masa lalu.