Partai mantan pemimpin Pantai Gading Laurent Gbagbo menyerukan pendukungnya untuk meletakkan senjata mereka. Pemimpin Partai Ivorian Popular Front, Pascal Affi N'Guessan, pada hari Sabtu menyerukan para pendukung setianya untuk menghentikan pertempuran. Ia mengatakan perang telah berakhir menyusul penangkapan Gbagbo, Senin.
Gbagbo menolak menyerahkan kekuasaannya setelah kalah dalam pemilu presiden bulan November kepada Presiden Alassane Ouattara. Penolakannya memicu perebutan kekuasaan yang, menurut PBB, telah menewaskan ratusan orang dan lebih dari satu juta orang lainnya menjadi pengungsi, termasuk 135.000 orang yang melarikan diri ke Liberia.
Dalam pekan terakhir, keadaan normal sudah mulai kembali di kota utama Pantai Gading di Abidjan. Aliran air dan listrik telah dipulihkan di banyak rumah-rumah, dan beberapa toko dan bisnis telah membuka kembali pintu mereka. Tapi, pangan masih langka dan penjarahan masih berlangsung.
Pemerintah Ouattara mengatakan Gbagbo dikenakan tahanan rumah di sebuah villa di suatu tempat yang dirahasiakan di Pantai Gading. Proses hukum telah mulai berlangsung terhadap Gbagbo, isteri dan orang-orang dekatnya.
Partai Gbagbo Desak Pendukung Akhiri Kekerasan di Pantai Gading
Pemimpin Partai Ivorian Popular Front, Pascal Affi N'Guessan, menyerukan para pendukung partainya untuk menghentikan pertempuran.