Komite Palang Merah Internasional mengatakan pihaknya terpaksa menghentikan pengiriman bantuan ke daerah pinggiran yang terkepung di timur laut Damaskus pada hari sebelumnya setelah situasi keamanan memburuk ketika pekerja bantuan berada di lapangan.
Ingy Sedky, juru bicara ICRC di Suriah mengatakan sebagian besar bantuan dari konvoi 46 truk berhasil dikirim ke kota Douma di Ghouta timur pada hari Senin namun misinya diperpendek sebelum barang-barang lainnya dapat dibongkar.
Baca juga: Konvoi Bantuan Kemanusiaan Mulai Bergerak Menuju Ghouta, Suriah
Iyad Abdelaziz, anggota Dewan Lokal Douma, mengatakan sembilan truk bantuan harus meninggalkan daerah itu setelah serangan pemerintah dan serangan udara meningkat pada malam hari.
Baca juga: Misi Bantuan Ghouta Timur Mundur Akibat Serangan Udara
Pengiriman barang-barang pasokan hari Senin itu adalah yang pertama yang memasuki Ghouta timur di tengah pengepungan berminggu-minggu yang melumpuhkan dan serangan pemerintah yang telah menewaskan ratusan orang. [lt]