Palestina Ratapi Perempuan yang Ditembak Mati Isarel Saat Unjuk Rasa

Para pelayat mengusung jenazah perempuan Palestina, Amal al-Taramsi, 43, dalam upacara pemakaman di Gaza City, 12 Januari 2019. Al-Taramsi tewas ditembak mati tentara Israeli dalam unjuk rasa Jumat di Jalur Gaza perbatasan Israel.

Ratusan warga Palestina berkumpul pada Sabtu (12/1) untuk menghadiri pemakaman seorang perempuan yang dibunuh oleh pasukan Israel dalam sebuah protes dekat pagar perimeter. Ini adalah korban fatal pertama dari demonstrasi massal mingguan.

Amal al-Taramsi, seorang aktivis 43 tahun yang sering menghadiri protes-protes itu, ditembak sehari sebelumnya. Al-Mezan, sebuah kelompok HAM Palestina, mengatakan dia berada sekitar 200 meter dari pagar saat ditembak kepalanya.

Dari 186 warga Palestina yang tewas sejak protes-protes itu dimulai musim semi tahun lalu, hanya tiga yang perempuan. Seorang petugas medis berusia 21 tahun dan seorang remaja 14 tahun tewas tahun lalu. Seorang tentara Israel juga tewas tahun lalu.

Kelompok Hamas di Gaza telah mengorganisir protes-protes itu, yang salah satunya bertujuan untuk menyerukan dicabutnya blokade Israel dan Mesir yang telah berlangsung selama satu dekade. [vm]