Menteri Pertahanan Leon Panetta hari Kamis mengatakan video itu "benar-benar tercela." Dia bertekad mereka yang bertanggung jawab akan dituntut bertanggung jawab sepenuhnya.
Panetta memerintahkan Korps Marinir Amerika dan panglima pasukan keamanan NATO di Afghanistan untuk menyelidiki video itu.
Menteri pertahanan itu berbicara lewat telepon hari Kamis dengan Presiden Afghanistan Hamid Karzai dan menegaskan akan ada penyelidikan serius atas insiden itu.
Menteri Luar Negeri Hillary Clinton mengulangi kecaman Panetta atas tindakan itu, dengan mengatakan hal itu tidak sesuai dengan nilai-nilai Amerika dan standar perilaku yang diharapkan dari personil militer Amerika.
Karzai mengatakan, pemerintahnya "sangat terganggu" oleh video itu, dan bahwa tindakan itu menodai mayat-mayat warga Afghanistan tersebut. Dia menyebut tindakan itu "tidak manusiawi."
Seorang juru bicara Taliban (Zabihullah Mujahed) mengatakan walaupun video itu "mengejutkan," menurutnya hal itu tidak akan mengganggu pembicaraan damai dengan Amerika.
Pentagon mengatakan tidak punya alasan untuk meragukan keaslian rekaman itu.
Para pejabat militer Amerika hari Kamis mengatakan Korps Marinir telah mengidentifikasi personil dalam rekaman video itu, tetapi tidak memberikan nama-nama mereka.