PBB mengatakan warga Palestina di Gaza Utara mengalami penderitaan ekstrem sementara serangan Israel berlanjut. Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan melaporkan berbagai tingkat kematian, cedera, dan kerusakan. Dilaporkan pula bahwa warga sipil terjebak di bawah reruntuhan.
Pengiriman bahan bakar dihambat pasukan Israel. Menurut PBB, 23.000 liter bahan bakar dicegat untuk tiba di Gaza Utara.
"Dari 6 Oktober hingga kemarin, berbagai upaya untuk mengirim bahan bakar ke Gaza juga ditolak," kata juru bicara Farhan Haq.
BACA JUGA: Menlu AS Desak Israel Akhiri Perang di Gaza pasca Tewasnya Yahya SinwarSementara itu, upaya untuk melanjutkan kampanye vaksinasi polio di Gaza utara telah ditunda karena meningkatnya kekerasan. "Sangat penting untuk menghentikan wabah polio di Gaza sebelum lebih banyak anak lumpuh dan virus menyebar," ujar Haq. "Kampanye vaksinasi harus difasilitasi di Gaza Utara melalui penerapan jeda kemanusiaan."
Haq menambahkan bahwa serangan Israel berkelanjutan di Lebanon menewaskan sedikitnya 63 orang dan melukai 234 orang. [ka/lt]