Sedikitnya tiga warga sipil tewas dan lima lainnya luka-luka dalam serangan Rusia di sebuah hypermarket (gabungan toserba dan supermarket) di kota Kherson, Ukraina Selatan, Rabu (3/5), kata kantor kejaksaan dan Kementerian Dalam Negeri Ukraina.
Kantor kejaksaan mengutip informasi awal bahwa pasukan Rusia telah menyerang kota itu dengan tembakan artileri, dan Menteri Dalam Negeri Ihor Klymenko mengatakan para korban adalah pembelanja dan karyawan hypermarket.
Sebuah foto yang dirilis oleh kementerian itu secara online menunjukkan pintu masuk hypermarket yang rusak berat, dengan tubuh tergeletak di depannya.
“Kami tidak bisa bernegosiasi dengan pembunuh Rusia. Mereka harus diadili. Atau dihancurkan,” kata Klymenko.
Rusia tidak segera mengomentari insiden itu. Pasukan Ukraina merebut kembali Kherson November lalu setelah hampir delapan bulan diduduki pasukan Rusia yang merebutnya segera setelah dimulainya invasi lebih dari 14 bulan lalu.
Daerah itu sekarang dibombardir hampir terus-menerus oleh pasukan Rusia yang bercokol di seberang Sungai Dnipro. Kantor kejaksaan Ukraina mengatakan seorang pria juga tewas dalam serangan Rusia di sebuah desa di wilayah Kherson pada Rabu (3/5) pagi. [lt/uh]