Dewan Keamanan Nasional (NSC) Amerika menyatakan Penasihat Keamanan Nasional Susan Rice hari Rabu (2/3) bertemu dengan Presiden pemerintahan transisi Republik Afrika Tengah untuk menyampaikan ucapan selamat atas pemilihan nasional yang berlangsung damai di negara tersebut baru-baru ini.
Rice, mantan Duta Besar Amerika untuk PBB, hari Rabu bertemu dengan Presiden Catherine Samba-Panza, memujinya atas kepemimpinan yang kuat dan kemajuan ke arah perdamaian dan rekonsiliasi.
Rice mengatakan kepemimpinan Samba-Panza telah menjadi “contoh kuat mengenai transisi demokratis yang berlangsung damai yang akan memperkuat prospek negara itu mencapai perdamaian dan kemakmuran.”
Dalam suatu pernyataan, jurubicara NSC Ned Price mengatakan Samba-Panza dan Rice menekankan pentingnya memastikan pemerintahan mendatang mencakup keragaman regional, etnis dan agama di Republik Afrika Tengah.
Ia juga mengatakan mereka membahas keprihatinan bersama mengenai terus munculnya laporan mengenai eksploitasi seksual dan penganiayaan oleh pasukan pemelihara perdamaian PBB di Republik Afrika Tengah dan menyatakan dukungan kuat bagi pemrosesan hukum secara cepat dan diberlakukannya kebijakan untuk sama sekali tidak mentoleransi pelanggaran itu. [uh/ab]