Para pelancong yang melintasi perbatasan Kroasia dan Slovenia menyambut baik keputusan Uni Eropa pada Kamis (8/12) untuk mengizinkan Kroasia masuk ke dalam sistem zona perjalanan bebas Schengen.
“Hari ini adalah hari yang bersejarah untuk Kroasia,” kata polisi perbatasan Kroasia Ivica Malek.
Para pelancong menyambut baik cepatnya perjalanan wisatawan dan distribusi logistik antarnegara nantinya.
“Nantinya kita tidak perlu ambil pusing. Eropa secara keseluruhan akan terbuka bagi para pelancong,” kata salah seorang warga Kroasia yang menyetir lewat perbatasan.
Stone Saltworks di Ston, Kroasia, 8 Agustus 2017. (Foto: REUTERS/Antonio Bronic)
Pada hari Kamis, negara-negara Uni Eropa setuju untuk mengizinkan Kroasia membuka penuh perbatasannya dan bergabung ke dalam zona perjalanan bebas pemeriksaan di Eropa. Akan tetapi, Bulgaria dan Romania masih diminta untuk menunggu lebih lama sebelum diizinkan bergabung.
Area yang disebut sebagai wilayah Schengen itu merupakan zona perjalanan bebas lintas negara terbesar di dunia.
Area itu mencakup 26 negara, yaitu 22 negara anggota Uni Eropa, plus Islandia, Liechtenstein, Norwegia dan Swiss.
Hampir 1,7 juta orang yang tinggal di salah satu negara Schengen bekerja di negara lain.
Sekitar 3,5 juta orang melintas perbatasan internal wilayah Schengen setiap hari. [rd/jm]