Organisasi HAM: Pemilu Birma Uji Kredibilitas ASEAN

Amnesty International menilai seruan ASEAN bagi pemilu yang bebas dan adil di Birma kurang kuat.

Amnesty International mengatakan, kredibilitas ASEAN dapat rusak jika tidak membela kebebasan pemilu di Birma.

Organisasi hak asasi Amnesty International mengatakan, kredibilitas Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara ASEAN dapat rusak jika tidak membela kebebasan di Birma menjelang pemilu di negara itu.

Kelompok berbasis di New York itu mengatakan demikian pada hari Minggu, sehari sebelum sidang tahunan tingkat menteri ASEAN di Vietnam.

Amnesty International mengatakan, selama ini seruan ASEAN bagi penyelenggaraan pemilu yang bebas dan adil di Birma kurang kuat. Dikatakan, ASEAN seharusnya mendesak Birma agar membebaskan semua tahanan politik tanpa syarat, dan ASEAN harus siap angkat bicara jika ada warga Birma yang diganggu karena melakukan kegiatan politik.

Pemilu dijadwalkan dilangsungkan di Birma tahun ini, tetapi undang-undang pemilu yang baru melarang tokoh oposisi Aung San Suu Kyi berpartisipasi. Partainya, Liga Nasional Bagi Demokrasi, menyebut undang-undang itu tidak adil dan tidak demokratis.