Perancis Mungkin Tangguhkan Keanggotaan dalam 'Schengen'

Presiden Perancis, Nicolas Sarkozy mengancam menangguhkan keanggotaan Perancis dalam kawasan bebas visa Schengen.

Perancis akan menangguhkan keanggotaan dalam kawasan bebas visa Uni Eropa, bila tidak ada kemajuan dalam masalah imigrasi gelap.

Perancis mungkin akan menangguhkan keanggotaannya dalam kawasan bebas visa Uni Eropa yang disebut Schengen, apabila tidak ada kemajuan dalam mengatasi masalah imigrasi gelap.

Kata presiden Perancis Nicolas Sarkozy, Perancis juga mungkin akan membuat peraturan yang akan memaksakan pemerintah kawasan itu membeli barang-barang buatan Uni Eropa, seperti yang dilakukan oleh pemerintah Amerika untuk kawasannya sendiri.

Sarkozy menyampaikan kedua usul itu ketika berkampanye hari Minggu di Paris, setelah pol-pol pendapat umum menunjukkan Sarkozy berada di belakang tokoh sosialis Francois Holland dalam pemilihan presiden yang akan diadakan akhir April dan permulaan Mei nanti.