Para pemimpin AS, termasuk Obama, biasanya mengangkat beberapa pendukung politik dan donor terbesarnya menduduki jabatan penting dutabesar di luar negeri.
Presiden Amerika Barack Obama mengikuti tradisi para pemimpin Amerika baru-baru ini dengan mengangkat beberapa pendukung politik dan donor terbesarnya menduduki jabatan penting dutabesar di luar negeri.
Yang terbaru adalah Caroline Kennedy, putri mendiang Presiden John F. Kennedy, dinominasikan sebagai dutabesar Amerika untuk Jepang. Ia bukan penggalang dana utama untuk presiden, tetapi pendukung awal sejak Obama mencalonkan diri menjadi presiden tahun 2008. Kennedy akan menggantikan John Roos, yang selama ini menjadi penggalang dana terbesar bagi Obama.
Pengawas politik Amerika, OpenSecrets, mengatakan Presiden Obama "tampaknya sama saja" dengan presiden-presiden lain, menunjuk donor dan penggalang dana terbesar mereka, bukan diplomat karir, sebagai utusan utama mereka.
Kelompok itu mengatakan, selama menjabat lebih dari empat tahun, Obama telah menunjuk 23 dutabesar yang membantu menggalang 500 ribu dolar atau lebih untuk satu atau kedua kampanye kepresidenannya.
Para donor terbesar itu sering dipilih untuk mengepalai kedutaan besar di negara-negara yang termasuk sekutu terdekat Amerika.
Sementara presiden-presiden Amerika, yang Demokrat dan yang Republik mengangkat tokoh-tokoh penggalang dana besar, organisasi yang mewakili diplomat karir, American Foreign Service Association, mencemooh praktek itu.
Yang terbaru adalah Caroline Kennedy, putri mendiang Presiden John F. Kennedy, dinominasikan sebagai dutabesar Amerika untuk Jepang. Ia bukan penggalang dana utama untuk presiden, tetapi pendukung awal sejak Obama mencalonkan diri menjadi presiden tahun 2008. Kennedy akan menggantikan John Roos, yang selama ini menjadi penggalang dana terbesar bagi Obama.
Pengawas politik Amerika, OpenSecrets, mengatakan Presiden Obama "tampaknya sama saja" dengan presiden-presiden lain, menunjuk donor dan penggalang dana terbesar mereka, bukan diplomat karir, sebagai utusan utama mereka.
Kelompok itu mengatakan, selama menjabat lebih dari empat tahun, Obama telah menunjuk 23 dutabesar yang membantu menggalang 500 ribu dolar atau lebih untuk satu atau kedua kampanye kepresidenannya.
Para donor terbesar itu sering dipilih untuk mengepalai kedutaan besar di negara-negara yang termasuk sekutu terdekat Amerika.
Sementara presiden-presiden Amerika, yang Demokrat dan yang Republik mengangkat tokoh-tokoh penggalang dana besar, organisasi yang mewakili diplomat karir, American Foreign Service Association, mencemooh praktek itu.