Dalam pertemuan dengan para pejabat kementerian pertahanan, Presiden Korea Selatan Park Geun-hye memerintahkan agar segera membalas dengan tegas setiap provokasi dari Korea Utara, Senin (1/4).
Presiden Korea Selatan telah mengeluarkan ucapan paling tegas dalam perang kata-kata yang semakin memanas dengan Korea Utara.
Dalam pertemuan dengan para pejabat kementerian pertahanan Korea Seltan, Senin (1/4), Presiden Park Geun-hye dikutip memerintahkan mereka agar segera membalas dengan tegas setiap provokasi dari Korea Utara, tanpa memperdulikan konsekuensi politiknya.
Dalam beberapa minggu belakangan ini, Korea Utara telah meningkatkan ketegangan dengan berkali-kali mengeluarkan ancaman perang terhadap Korea Selatan dan Amerika Serikat dalam kemarahan atas latihan militer bersama, serta resolusi Dewan Keamanan PBB yang diperketat karena percobaan nuklir Korea Utara yang ketiga.
11 Maret: AS dan Korea Selatan memulai latihan militer bersama
19 Maret: AS menerbangkan pembom B-2 dalam latihan militer dengan Korea Selatan
27 Maret: Korea Utara memotong hotline militer dengan Korea Selatan
28 Maret: Pembom B-2 AS terbang di atas Semenanjung Korea
30 Maret: Korea Utara mengatakan telah memasuki "keadaan perang" dengan Korea Selatan
Tidak jelas bagaimana dampak perintah Park itu terhadap militer Amerika, yang menandatangani persetujuan sebelumnya bulan ini, yang memberi pasukan Amerika peranan yang lebih luas dalam melindungi Selatan terhadap provokasi Korea Utara.
Dalam pertemuan dengan para pejabat kementerian pertahanan Korea Seltan, Senin (1/4), Presiden Park Geun-hye dikutip memerintahkan mereka agar segera membalas dengan tegas setiap provokasi dari Korea Utara, tanpa memperdulikan konsekuensi politiknya.
Dalam beberapa minggu belakangan ini, Korea Utara telah meningkatkan ketegangan dengan berkali-kali mengeluarkan ancaman perang terhadap Korea Selatan dan Amerika Serikat dalam kemarahan atas latihan militer bersama, serta resolusi Dewan Keamanan PBB yang diperketat karena percobaan nuklir Korea Utara yang ketiga.
Ketegangan di Semenanjung Korea
12 Februari: Korea Utara melakukan uji coba nuklir ketiga11 Maret: AS dan Korea Selatan memulai latihan militer bersama
19 Maret: AS menerbangkan pembom B-2 dalam latihan militer dengan Korea Selatan
27 Maret: Korea Utara memotong hotline militer dengan Korea Selatan
28 Maret: Pembom B-2 AS terbang di atas Semenanjung Korea
30 Maret: Korea Utara mengatakan telah memasuki "keadaan perang" dengan Korea Selatan