Presiden Somalia telah menominasikan seorang ekonom Somalia-Kanada, Abdiweli Sheikh Ahmed, untuk menjadi perdana menteri berikutnya di negara itu.
Dalam sebuah pernyataan hari Kamis (12/12), Presiden Hassan Sheikh Mohamud mengatakan Abdiweli Sheikh Ahmed adalah orang “paling memenuhi syarat” untuk memimpin Somalia sampai ke tahap “program pemulihan dan reformasi” negara itu.
Ahmed, yang belum pernah memegang jabatan politik, kini adalah ekonom senior di Bank Pembangunan Islam di Arab Saudi. Dia sebelumnya memegang berbagai posisi di Bank Dunia, Badan Pembangunan Internasional Amerika (USAID), dan Uni Eropa.
Menurut riwayat hidupnya, ia telah tinggal dan bekerja di 11 negara dan mampu berbicara dalam lima bahasa.
Atas desakan Presiden Mohamud, para anggota parlemen Somalia baru-baru ini memecat mantan Perdana Menteri Abdi Farah Shirdon setelah menjabat hanya 13 bulan, yang merupakan pukulan terhadap stabilitas politik yang rapuh di negara itu.
Ahmed, yang belum pernah memegang jabatan politik, kini adalah ekonom senior di Bank Pembangunan Islam di Arab Saudi. Dia sebelumnya memegang berbagai posisi di Bank Dunia, Badan Pembangunan Internasional Amerika (USAID), dan Uni Eropa.
Menurut riwayat hidupnya, ia telah tinggal dan bekerja di 11 negara dan mampu berbicara dalam lima bahasa.
Atas desakan Presiden Mohamud, para anggota parlemen Somalia baru-baru ini memecat mantan Perdana Menteri Abdi Farah Shirdon setelah menjabat hanya 13 bulan, yang merupakan pukulan terhadap stabilitas politik yang rapuh di negara itu.