Para pejabat militer Ukraina, Jumat (27/1) mengatakan pasukan Rusia melanjutkan ofensif di Ukraina, menekankan tentang perlunya lebih banyak lagi senjata Barat.
Para pejabat setempat melaporkan gempuran hebat di bagian utara, timur laut dan timur Ukraina.
Dalam pidato hariannya, Kamis, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyatakan bersyukur karena semakin banyak negara yang menjanjikan senjata canggih, termasuk tank, dan pada saat bersamaan menekankan perlunya mempercepat pengiriman sistem persenjataan yang dijanjikan.
Satu-satunya cara untuk menghentikan “agresi Rusia ini,” kata Zelenskyy, adalah dengan “senjata yang cukup.”
“Negara teroris tidak akan memahami yang lain-lainnya,” ujarnya.
Rusia meluncurkan serangan rudal baru terhadap beberapa lokasi di Ukraina pada hari Kamis, menewaskan 11 orang dan mencederai 11 lainnya, lapor pihak berwenang.
Layanan Darurat Negara mengatakan serangan-serangan menghantam 11 wilayah di berbagai penjuru negara itu. Angkatan Udara Ukraina mengatakan Rusia menembakkan 55 rudal, dengan sebagian besar ditembak jatuh Ukraina. Tiga puluh lima bangunan rusak dalam serangan itu. [uh/ab]