Perusahaan raksasa telekomunikasi Korea Selatan, Samsung Electronics hari Selasa memperkirakan akan mencatat laba lebih dari $14 miliar pada kuartal keempat.
Perusahaan memperkirakan laba usahanya itu pada periode Oktober sampai Desember, tertinggi sepanjang masa untuk keuntungan kuartalan dan hampir dua kali lipat dari $9,2 miliar yang diumumkan setahun sebelumnya.
Namun angka itu di bawah perkiraan analis, yang rata-rata mencapai $16,1 miliar menurut sebuah survei oleh Bloomberg.
Kinerja keuangan perusahaan yang melonjak didukung permintaan chip memori dan laba operasi setahun penuh yang diproyeksikan mencapai keuntungan $50,4 miliar yang juga merupakan sebuah rekor.
Samsung harus mengatasi skandal penyuapan yang menyebabkan kepala de facto perusahaan, Lee Jae-Yong dipenjara serta sebuah catatan yang merusak citranya tahun lalu, karena baterai telpon pintar Galaxy Note 7 produknya meledak.
Lee, yang dinyatakan bersalah pada bulan Agustus karena penyuapan, sumpah palsu dan biaya lainnya yang berkaitan dengan pembayaran yang dilakukan oleh Samsung kepada kreditor rahasia Park Geun-Hye yang dipecat oleh Choi Soon-Sil, mengajukan banding atas hukuman lima tahun dan mengatakan, dia tidak bersalah.
Namun, tindakannya tidak berdampak pada permintaan produknya. Penjualan kuartal keempat diproyeksikan melonjak 23,8 persen tahun ke tahun menjadi $66 miliar, dengan penjualan penuh diperkirakan $239,6 miliar.
Perusahaan akan merilis laporan pendapatan itu pada akhir bulan ini. [ps/jm]